Menghilangkan iklan dari Google Chrome
Iklan yang sering muncul saat browsing bisa diminimalisir melalui pengaturan di Google Chrome. Begini caranya:
1. Buka aplikasi Chrome di Hp Samsung Anda.2. Ketuk ikon titik tiga di pojok kanan atas layar dan pilih Settings.3. Gulir ke bawah dan masuk ke Site Settings.4. Cari Pop-ups and redirects, lalu klik dan nonaktifkan.5. Kembali ke Site Settings dan pilih Intrusive ads6. Klik dan nonaktifkan untuk mencegah iklan berbahaya muncul.
Menghilangkan iklan dengan mengatur DNS pribadi
Menggunakan DNS pribadi adalah cara efektif laun untuk mengurangi iklan. Berikut tutorialnya:
1. Buka menu Pengaturan dan masuk ke Koneksi.2. Pilih Pengaturan Koneksi Lainnya.3. Masuk ke DNS Pribadi dan ketik alamat dns.adguard.com, lalu simpan.
Dengan cara ini, Hp Samsung Anda akan otomatis memblokir iklan dari berbagai aplikasi.
Beri Nama Kampanye Iklan yang Diselenggarakan
Setelah memilih tujuan iklan, Anda perlu memberi nama untuk kampanye iklan di Facebook Ads yang Anda selenggarakan.
Dengan memberi nama, Anda bisa lebih mudah melakukan pelacakan di Facebook Ads Manager, juga untuk menganalisis hasil dari iklan yang sudah Anda lakukan.
Saat memberikan nama, ada baiknya Anda membuat catatan yang nanti bisa Anda evaluasi setelah iklan berakhir, seperti:
Semakin detail Anda melakukan pencatatan juga menemukan metode yang tepat dalam pemberian nama kampanye iklan, semakin mudah Anda melacak iklan mana saja yang berhasil dan mana iklan yang gagal.
Menghilangkan iklan dari aplikasi bawaan
Beberapa iklan juga bisa berasal dari aplikasi bawaan seperti Samsung Pay. Untuk menghilangkan iklan tersebut:
1. Buka aplikasi yang ingin dimatikan iklannya, misal Samsung Pay.2. Masuk ke Pengaturan aplikasi dan cari opsi Pemasaran.3. Nonaktifkan opsi Pemasaran agar aplikasi berhenti menampilkan iklan yang bersifat promosi.
Dengan cara-cara di atas, Anda bisa menikmati pengalaman menggunakan Hp Samsung yang lebih bersih dari gangguan iklan tanpa perlu menginstall aplikasi tambahan. Semoga bermanfaat.
Datamaya Consulting merupakan digital agency yang berbasis di Jakarta - Indonesia dengan pengalaman lebih dari 1 dekade. Dipercaya lebih dari 300 klien, kini kami telah dan terus berkembang dengan berfokus membantu strategi marketing perusahaan klien kami secara digital dengan cost-efficient namun tetap teruji efektifitasnya.
Jakarta, CNBC Indonesia - Anda mungkin sering melihat iklan di ponsel sepanjang waktu. Mulai dari iklan di browser bahkan hingga di home screen.
Kemunculannya akan sangat mengganggu. Beberapa iklan juga mengandung virus dan bisa merusak ponsel Anda.
Cara menghapus iklan biasanya lumayan tersembunyi, baik untuk iklan lewat notifikasi maupun popup.
Anda bisa langsung menghapus iklan. Cara ini juga cukup mudah dan tanpa bantuan aplikasi tambahan.
Berikut cara menghapus iklan di HP:
Blokir Iklan dari Chrome
Blokir iklan dari Home Screen
Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah menghapus aplikasi pihak ketiga. Karena iklan muncul dari aplikasi tersebut.
Cara lainnya adalah sebagai berikut:
Blokir Iklan dari Wallpaper
Sejumlah aplikasi menyediakan layanan iklan yang akan muncul di Wallpaper HP. Salah satunya adalah Glance, salah satu layanan yang ditawarkan adalah kemitraan yang berisi iklan dan memiliki porsi lebih banyak.
Berikut cara menghapusnya:
Blokir Iklan di HP Samsung
Blokir Iklan di HP Xiaomi
Demikian cara menghapus iklan dari berbagai HP tanpa harus menggunakan aplikasi. Silakan mencoba.
Saksikan video di bawah ini:
Video: Tugas Data Center Dukung Transformasi Digital RI Era Prabowo
Menghilangkan iklan melalui pengaturan Samsung
Samsung sebenarnya menyediakan fitur yang memungkinkan Anda untuk meminimalkan tampilan iklan di Hp. Berikut langkah-langkahnya:
1. Buka menu Pengaturan di Hp Samsung Anda.2. Pilih Samsung Account.3. Masuk ke menu Privasi lalu pilih Layanan Personalisasi.4. Nonaktifkan opsi Personalisasi ponsel ini agar samsung tidak menampilkan kontek iklan yang sesuai dengan data pribadi.
Pilih Penempatan Iklan
Fitur iklan yang tersedia, baik untuk Facebook maupun Instagram, harus pula Anda pikirkan mau ditempatkan di mana.
Nah, tugas Anda adalah memilih penempatan yang sesuai, apakah hanya di Instagram saja atau iklan ditayangkan di kedua platform? Atau bisa juga Anda hanya menayangkan iklan di Facebook.
Hal yang perlu Anda lakukan saat memilih adalah dengan menghapus centang pada platform yang tak ingin Anda gunakan serta audience network dari platform tersebut.
Ini demi memastikan iklan Anda hanya akan berjalan di platform yang sudah Anda tetapkan.
Tetapkan Target Audiens
Pada halaman ads manager, Anda bisa mengatur target audiens sesuai produk dan brand alih-alih menargetkan iklan secara acak.
Hal ini bertujuan agar anggaran biaya iklan yang Anda keluarkan jadi lebih terkontrol. Pada bagian ini, ada beberapa kategori audiens yang bisa Anda pilih, antara lain:
Anda bisa memilih audiens berdasarkan lokasi yang sangat spesifik, hingga kode pos dan alamat, atau area yang lebih luas misalnya berdasarkan negara.
Anda bisa memilih audiens berdasarkan rentang usia secara spesifik, mulai dari usia 13 hingga 65 tahun ke atas.
Misalnya produk Anda khusus milenial, maka pilih audiens berusia antara 25 hingga 35 tahun. Sementara jika mau memilih gen z, maka usia audiens yang harus Anda pilih sekitar 15 tahun hingga 24 tahun.
Ada tiga kategori dalam bagian ini, yaitu demografi, minat, dan perilaku.
Anda bisa memilih demografi yang memungkinkan Anda menyertakan atau mengecualikan orang berdasarkan gaya hidup, pekerjaan, dan pendidikan.
Jika menetapkan audiens berdasarkan minat, artinya Anda hanya memilih pengguna berdasarkan menyukai halaman, kegiatan yang dihadiri, dan topik terkait.
Sementara perilaku sesuai dengan target pembelian, kegiatan, dan tujuan perjalanan.
Anda bisa memilih audiens berdasarkan jenis kelamin, bahasa yang digunakan untuk wilayah tertentu, hingga koneksi yang audiens gunakan, mulai sudah atau belum audiens menggunakan aplikasi, pernah atau tidak mengikuti acara, atau mengikuti halaman Anda.
KOMPAS.com - Pengguna iPhone dapat memindai atau melakukan scan dokumen di ponsel tanpa menggunakan aplikasi tambahan.
Fitur untuk scan dokumen di iPhone ini sendiri bisa digunakan untuk memindai dokumen seperti kartu identitas, foto cetak, dan sebagainya guna menjadikannya sebuah gambar dalam format PDF.
Proses pemindaian tersebut memanfaatkan kamera yang ada di perangkat iPhone. Jadi, pengguna layaknya mengambil foto dengan kamera pada dokumen itu. Kemudian dokumen itu akan dipindai dan menghasilkan gambar dengan format PDF.
Baca juga: Apple Bakal Hilangkan Slot Kartu SIM di iPhone 14?
Scan dokumen biasanya dibutuhkan untuk melengkapi persyaratan administrasi dalam kegiatan formal tertentu, misalnya melamar pekerjaan. Apple tampaknya mengetahui kebutuhan pengguna saat ini yang serba cepat, termasuk dalam urusan scan dokumen.
Dulu, scan dokumen biasanya hanya tersedia pada toko yang menyediakan layanan fotocopy dan memiliki mesin scanner. Dengan fitur scan dokumen yang dihadirkan Apple di iPhone, Anda tidak perlu lagi pergi ke toko yang menyediakan layanan tersebut.
Kini, Anda cukup melakukan scan dokumen di aplikasi "Catatan" iPhone. Apabila Anda ingin scan dokumen di iPhone, berikut ini caranya:
Ilustrasi cara scan dokumen di iPhone
(tinjauan) dari gambar yang diambil melalui proses
dokumen, sebelum menyimpannya. Caranya, klik ikon kotak di samping tombol potret.
Anda juga bisa mengubah warna dari gambar tersebut, dengan membuatnya mirip seperti hasil fotocopy yang berwarna hitam putih. Caranya, klik ikon tiga lingkaran yang ada di mode preview.
Baca juga: iPhone Mendominasi Smartphone 5G Dunia
Ilustrasi cara scan dokumen di iPhone
Setelah selesai mengedit, Anda dapat klik "Selesai" dan pilih opsi "Simpan" yang berada di samping tombol potret. Gambar akan berformat PDF dan bakal tersimpan di aplikasi "Catatan". Demikian cara scan dokumen di iPhone, semoga bermanfaat.
Iklan yang muncul di Hp Samsung terkadang dapat mengganggu kenyamanan, terutama jika iklan tersebut muncul di berbagai aplikasi atau layar utama.
Samsung mungkin bukan produsen yang menyediakan iklan di ponsel-ponsel buatan mereka, seperti Hp-Hp China yang ada di pasaran. Namun demikian, terkadang ada saja iklan-iklan yang muncul ketika sedang browsing atau iklan dari aplikasi bawaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menghapus iklan di Hp Samsung sebetulnya cukup mudah. Bahkan, Anda dapat menghapus iklan secara langsung tanpa perlu aplikasi pihak ketiga.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda coba untuk menghilangkan iklan di Hp Samsung tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan, melansir berbagai sumber:
